Foto Dada Marilyn Monroe Laku Rp 400 Juta

LOS ANGELES, KOMPAS.com [Selasa, 29 Juni 2010]— Apa pun milik orang terkenal memang berharga mahal. Bahkan, ketika si empunya telah lama meninggalkan dunia ini, seperti Marilyn Monroe. Satu set foto rontgen dada Marilyn yang diambil pada tahun 1954 di salah satu rumah sakit laku terjual 45.000 dollar AS atau sekitar Rp 400 juta.

Foto rontgen itu dilelang pada pelelangan Legenda Hollywood di Planet Hollywood Resort dan Casino di Las Vegas. Padahal, panitia lelang memperkirakan foto tersebut hanya akan laku 3.000 dollar AS saja atau sekitar Rp 27 juta.



Selain foto rontgen tersebut, barang milik Marilyn yang terjual adalah kursi yang digunakan pada sesi foto terakhirnya. Kursi tua itu terjual seharga 35.000 dollar AS atau Rp 300 juta. Lelang tersebut juga melelang barang-barang dari artis lain, termasuk sepasang anting-anting milik Kate Winslet yang dikenakan dalam film Titanic yang terjual 25.000 dollar AS atau Rp 227 juta.

Selain itu, ada juga baju milik Audrey Hepburn yang dipakai ketika bermain pada pentas musik Funny Face yang berpindah tangan dengan harga 56.250 dollar AS atau Rp 511 juta. Wah wah....

sumber: Kompas.com 29 juni 2010

Saya jadi bingung,.. kenapa foto rontgen dan benda2 lain yang disebutkan diatas bisa laku dijual sedemikian mahal... Beberapa orang mungkin merasa wajar tentang hal tersebut.. tapi saya yakin lebih banyak orang yang merasa hal tersebut tidak wajar. nilai sejarah dan pemilik asli mungkin menjadi faktor utama yang menyebabkan begitu mahalnya harga benda-benda itu sekarang.

tanpa riset saya yakin pembelinya merupakan orang2 dari kalangan atas. saya jadi berfikir bahwa kedudukan dan kemampuan ekonomi menjadi dasar dari cara berfikir tiap individu masing2. dari artikel diatas, saya menarik kesimpulan pribadi bahwa makin kaya seseorang(tidak semua namun sebagian besar), maka pola fikirnya menjadi makin miskin. yang sangat penting untuk difikirkan menjadi tidak penting, dan yang tidak penting menjadi sangat penting.